Rumus Volume Bangun Ruang, Pahami Dulu Bentuknya


Volume Bangun Ruang
Bertemu lagi dengan saya dalam dunia matematika. Kali ini saya akan mengupas sedikit tentang cara mengurangi hafalan rumus dalam matematika.
Tentu menghafal rumus matematika dalam pelajaran bukan merupakan suatu hal yang mudah. Banyaknya rumus yang dipaparkan dalam bangku sekolah bisa membuat siswa kesulitan dan bahkan sampai membuat siswa frustasi. Ada beberapa cara untuk mengurangi hafalan rumus matematika tersebut, karena postingan ini menyangkut ke dalam postingan tentang Perlukah Rumus MATEMATIKA Dihafal?. Untuk lebih memahami rumus matematika silahkan klik artikel atau sitemap pada blog ini.


Volume bangun ruang merupakan gabungan dari luas bidang

Kembali lagi pada topik pembahasan kali ini, bangun ruang itu merupakan sebuah benda yang memiliki alas, dan tinggi. Itulah konsep awal untuk kita pegang. Bangun ruang itu sendiri memiliki volume yang dapat diukur dengan berbagai cara, cara paling mudah untuk mengukur volume bangun ruang adalah dengan memasukkan benda tersebut kedalam wadah yang berisi air penuh. Volume benda tersebut dapat dihitung dengan mengukur jumlah air yang tumpah dari wadah tersebut.
Tentu bukan cara ini yang akan kita bahas kali ini. Cara yang kita bahas kali ini adalah bagaimana menentukan konsep dalam menghitung volume sebuah bangun ruang.

Volume = luas alas x tinggi

Prinsip pertama yang harus kita pegang adalah, bahwa volume suatu benda adalah jumlah dari luas alas dikali dengan tinggi benda tersebut. Berapa banyak bangun ruang yang kita pelajari disekolah? Kali ini kita akan membahas beberapa bangun ruang tersebut.
  • Balok
Bentuk balok berupa alas yang berbentuk persegi - panjang.
 
Untuk menghitung luas persegi panjang tersebut adalah "panjang x lebar". Sedangkan untuk menghitung volumenya cukup mengalikan "luas alas x tinggi" atau kalau lebih panjang " panjang x lebar x tinggi " 

  •  Kerucut
Alas kerucut merupakan bidang lingkaran.
Untuk menghitung luas alas (lingkaran) adalah dengan  mengalikan kuadrat jari-jari dengan "phi". Khusus untuk benda yang berbentuk lancip atau kerucut, tinggi dari benda ini harus dibagi 3. Sehingga rumus untuk mencari volume kerucut adalah " (luas alas x tinggi) / 3 "

  • Prisma Segitiga
Alas prisma segitiga berbentuk segitiga.
Untuk menghitung luas segitiga adalah "mengalikan alas segitiga dikali tinggi segitiga dibagi dengan 2" , sehingga untuk menghitung volume segitiga akan menjadi " luas alas kali tinggi" atau " luas alas segitiga dikali tinggi segitiga dibagi dua dikali dengan tinggi prisma.
Bagaimana dengan bangun ruang yang lainnya? Untuk mencari prisma segilima, segienam segitujuh, segidelapan dan seterusnya, caranya tetap sama dengan yaitu mengalikan luas alas bidang dengan tinggi benda. Untuk rumus prisma segi empat rumusnya sama dengan balok. Cara ini tidak berlaku untuk menghitung volume bola, karena bola tidak mempunyai tinggi, sehingga cara ini tidak dapat dipakai. 
Itulah prinsip untuk mencari volume suatu benda, mudah - mudahan dengan memahami prinsip ini akan membantu dalam mengerjakan materi dan soal bangun ruang.

0 komentar:

Post a Comment

Mohon berkomentar dengan bijak