MENGETAHUI MATERI YANG AKAN DIBAHAS

Kita lihat gambar diatas merupakan konsep dari materi matriks ini, dimana materi MATRIKS dibagi menjadi dua yaitunya dari unsur – unsur matriks dan jenis matriks. Pada posting kali ini, kita akan membahas tentang unsur – unsur matriks terlebih dahulu.
Struktur matriks dapat digambarkan seperti pada gambar dibawah ini.

dari gambar diatas dapat diketahui bahwa penamaan suatu matriks biasanya diberi dengan huruf KAPITAL ( A ) dengan m x n adalah susunan elemen (ordo) suatu matriks.
m adalah jumlah baris dalam suatu matriks dan n adalah jumlah kolom dalam suatu matriks. Jadi dapat kita simpulkan bahwa Matriks Am x n adalah suatu matrik yang bernama “ A “ dengan jumlah kolom beanyak n dan jumlah baris sebanyak m.
1. UNSUR – UNSUR MATRIKS
Sesuai dengan penjelasan di atas, matriks merupakan susunan bilangan yang terdiri dari baris dan kolom. Atau matriks adalah kumpulan angka yang memiliki elemen – elemen baris dan kolom.2. JENIS – JENIS MATRIKS
a. Elemen baris
Jika kita melihat struktur matriks di atas, elemen baris dari suatu matriks adalah komponen “ a11 , a22, a33, …. dst ” , “a21, a22, a23, …, dst” , “dst”.
b. Elemen kolom
Sedangkan elemen kolom dari suatu matriks adalah komponen “ a11 , a21, a31, …. dst ” , “a12, a22, a32, …, dst” , “dst”.
Gambar matriks diatas merupakan contoh yang bisa dijadikan gambaran mengenai jenis – jenis matriks. Matriks dapat dibagi menjadi 8 jenis yaitu :
a. Matriks Baris
Yaitu matriks yang berordo 1 x n atau lebih mudahnya adalah matriks yang hanya memiliki elemen hanya satu baris saja. Contoh :
![]()
b. Matriks Kolom
Yaitu matriks yang hanya memiliki elemen satu kolom saja atau matriks yang berordo m x 1. Contoh :
c. Matriks Persegi Panjang
Yaitu matrik yang memiliki elemen baris dan kolom yang tidak sama. Contoh :
atau
d. Matriks Persegi
Yaitu matriks yang memiliki elemen baris dan kolom dengan jumlah yang sama. Contoh
atau
atau
e. Matiks Segitiga
Yaitu matriks yang memiliki angka nol diatas maupun dibawah diagonal utama suatu matriks. Contoh :
atau
![]()
Pada matriks A, angka “1,5,5,3” merupakan diagonal utama dalam suatu matriks, sedangkan angka 0 terletak pada bagian bawah diagonal utama.
Untuk Matriks B, diagonal utamanya adalah angka “2,5,5,3” dan angka 0 berada pada bagian atas diagonal utama.
f. Matriks Diagonal
Setelah mengetahui matriks segitiga, maka matriks diagonal merupakan gabungan dari matriks diagonal. Pada matriks diagonal, hanya elemen pada diagonal utama yang “ tidak semua bernilai 0 “, sedangkan angka diatas maupun dibawah diagonal utama adalah 0. Contoh :
atau
g. Matrik Identitas
Yaitu matriks persegi yang mempunyai angka 1 di diagonal utama, sedangkan yang lainyya angka 0. Contoh :
atau
atau
h. Matriks NOL
Yaitu matriks yang semua elemennya bernilai 0. Contoh :
atau
atau
Sekian posting mengenai matriks, pada posting selanjutnya akan dibahas mengenai operasi - operasi pada matriks.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan bijak